Skripsi FAI Unwahas : Metode Pendidikan Kepramukaan dalam Perspektif Pendidikan Islam

Kamilin          : Metode Pendidikan Kepramukaan dalam Perspektif Pendidikan Islam .

Skripsi            : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam,
Universitas Wahid Hasyim Semarang. Pembimbing H. Nur Cholid, M. Ag., M. Pd., dan M. Farid Fad, M. SI.

Kata Kunci    : Metode Kepramukaan. Pendidikan Islam

Maraknya berbagai kasus yang melanda Indonesia dikalangan masyarakat hingga peserta didik merupakan dampak merosotnya moral bangsa saat ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya faktor internalisasi nilai-nilai dalam pendidikan yang melalui beberapa mata pelajaran disuatu pendidikan masih kurang, proses pembelajaran yang tidak disesuaikan dengan perkembangan zaman serta terbatasnya waktu didalam proses pembelajaran disatuan pendidikan formal. Dalam perjalanannya, Gerakan Pramuka dinilai dalam menyelenggarakan kegiatan hanya sebatas kegiatan serimonial yang sudah menjadi adat istiadat tanpa adanya unsur atau nilai-nilai pendidikan didalamnya. Namun sebenarnya, Gerakan Pramuka memegang peranan penting dalam bidang pendidikan generasi muda, yang memiliki ketrampilan, kecakapan dan memiliki sifat positif, agar menjadi manusia yang berkepribadian.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pendidikan dalam kepramukaan dan sudut pandang pendidikan Islam terhadap metode pendidikan kepramukaan. Yang menjadi objek kajian yaitu metode pendidikan kepramukaan. Dimana metode ini merupakan cara atau teknik keperamukaan dalam mewujuadkan tujuan Gerakan Pramuka dan tujuan pendidikan nasional.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian yang bersifat Library Reseach atau kajian kepustakaan, yaitu teknik penelitian yang mengumpulkan data dan informasi dengan bantuan berbagai macam materi yang terdapat dalam kepustakaan, baik berupa buku, surat kabar dan beberapa tulisan lain yang memiliki keterikatan dengan pembahasan penelitian ini. Penelitian ini difokuskan pada metode : pengamalan kode kehormatan; belajar sambil melakukan; sistem berkelompok, berkerjasama, dan berkompetisi; kegiatan yang menarik dan menantang; kegiatan di alam terbuka; kemitraan dengan anggota dewasa dalam setiap kegiatan; penghargaan berupa tanda kecakapan; satuan terpisah antara putra dan putri.
Upaya-upaya yang dilakukan tentunya harus bisa memberikan pemahaman serta kontribusi yang baik terhadap anak didik atau generasi muda saat ini. Melalui pemahaman dan pengamalan, metode pendidikan kepramukaan harus disesuaikan dengan situasi, kondisi, kemauan dan kemampuan peserta didik atau anggota pramuka.

download selengkapnya di SINI

0 komentar :

Recent Post

Recent Posts Widget